Senin, 13 Agustus 2012

CINTAKU PADA - MU , YA RABB


CINTAKU PADA-MU

//I//

Lihatlah, merah bibirku adalah nyala nama-Mu

Yang terajut dalam syair-syair cinta

Seperti warna yang menguat dan merekah

Cintaku pada-Mu sungguh merah




Juga lihatlah, air mataku sederas hujan januari

Yang menitikan puisi-puisi bening dalam ritmis suci

Demi mengalirkan kerinduan yang tertahan birahi



Maka, biarkanlah aku mendamba percintaan suci

Dalam setiap takbir, juga sujud dan dzikir

Biarkan aku menengadah hingga nafas membuncah

Cintaku padamu kian merekah



//II//

Aku akan sangat gemetar dan berdebar

Ketika surau-surau merintih, seperti sedang menagih

Pada makmum-makum yang sering tertatih

Seperti aku yang penuh dalam pedih



Lalu, waktu akan terbaring dan membujur kaku

Tanpa sentuhan kasih-Mu

Maka biarkan aku mendamba cinta-Mu

Dalam lipatan-lipatan dosaku



HUJAN



Hujan semakin deras

Tanah basah

Pipi basah

Hati basah

Cintaku pun ikut basah



Menderas kalamMu

Sebanyak dzikir hujan

Dibebat kabut dan gigil petang

Maka aku akan tumbuh dalam jiwaMu



SYURGA DI JENDELA



Kulihat syurga di jendela

Warnanya hijau dan merah muda

:wangi kenanga berbalut arak syurga



Kulihat syurga di jendela yang tergantung wajahmu

Di balik pohon yang berdaun tiga ke angkasa

Batangnya bidadari telanjang dengan rambut permata



Kulihat syurga di jendela merah muda

Di dalamnya kau melipat doa-doa

Lalu telanjang merangkaki pohon berdaun tiga



Zahra Zhou

Kendal, April 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar